Senin, 05 Juni 2017
Jumat, 02 Juni 2017
Teks Prosedur
1. Judul
- Dapat berupa nama benda/ sesuatu yang hendak dibuat/ dilakukan
- Dapat berupa cara melakukan/ menggunakan sesuatu
- Dapat berupa pernyataan yang menyatakan tujuan penulisan
- Dapat berupa paragrafpengantar yang menyatakan tujuan penulisan
- Dapat berupa daftar/ rincian
- Dapat berupa paragraf
- Pada teks prosedur tertentu, misalnya prosedur melakukan sesuatu, tidak diperlu bahan/ alat.
- Berupa tahapan yang ditunjukkan dengan penomoran
- Berupa tahapan yang ditujukkan dengan kata yang menunjukkan urutan: pertama, kedua, ketiga, dst.
- Berupa tahapan yang ditunjukkan dengan kata yang menunjukkan urutan waktu: sekarang, kemudian, setelah itu, dst.
Tahapan biasanya dimulai dengan kata yang menunjukkan perintah: tambahkan, aduk, tiriskan, panaskan, dll.
Mencermati teks prosedur
Bagian Pendahuluan (Pernyataan tujuan)
Bagian ini menyebutkan apa yang dibuat atau dilakukan. Pada bagian ini penulis mencoba menangkap minat pembaca pada produk atau kegiatan yang akan dibuat panduannya, dengan menggunakan pilihan kata yang mampu menarik perhatian dan hindari ungkapan negatif seperti “susah dilaksanakan” atau “akan memakan waktu lama”). Pilihan kata yang dapat menarik.
Alat dan bahan yang digunakan.
Teks prosedur cara membuat sesuatu diperlukan alat dan bahan. Misalnya resep makanan, membuat Langkah-langkah Langkah-langkah dalam teks prosedur merupakan inti dari tujuan teks prosedur.
Langkah-langkah.
Berisi tahapa-tahap kegiatan/ urutan kronologis (termasuk hal yang perlu diperhatikan; jika panduan untuk permainan, berikan aturan permainannya).
hiasan, atau membuat yang lain. Alat dan bahan dirinci sampai ukuran yang akurat karena untuk menghasilkan produk yang baik.
Bentuk Penyajian Langkah
Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk
(a) dalam bentuk uraian paragraf menggunakan kata .. pertama, ...., kedua, ketiga ...., dan
(b) dalam bentuk penomoran pada setiap langkah dengan urutan ke bawah.
Penggunaan kata penghubung pada langkah
a) Menyatakan waktu : kemudian, ketika, sebelum, sementara, sesudah itu
b) Menyatakan tujuan : supaya, untuk, agar (untuk mencapai hasil terbaik panggang dengan api kecil seitar 10 menit.
c) Menyatakan urutan: pertama, kedua, ketiga
Penggunaan Kalimat Perintah, Saran, Larangan, dalam Langkahlangkah
• Perintah: lakukan ini, lakukan itu
• Dengan saran: untuk mencapai hasil terbaik sebaiknya lakukan ini
• Peringatan: hindari, jangan lakukan
• Konjungsi (kata sambung) urutan -langkah-langkah: Pertama, kedua, kemudian, berikutnya, setelah ini, setelah melakukan ini
• Untuk memberi batasan digunakan konjungsi (sampai, hingga, dengan diaduk terus)
• Terdapat pelesapan karena banyak hal yang sama sehingga terlalu banyak kalau tidak dilesapkan.
Kesimpulan:
Cara membuat penutup teks prosedur adalah dengan merujuk kembali ke hal-hal pokok yang disebutkan dalam pendahuluan dan ulang kembali dengan kata yang lain (sinonim) atau ucapan selamat atau memotivasi orang untuk melakukan. Ucapan selamat menikmati keindahan, kenyamanan, kelezatan hasil kegiatan yang dilakukan).
Contoh:
• Ternyata mudah membuat masakan tradisional yang satu ini. Kue lezat siap dinikmati.
• Tidak serumit yang kita bayangkan ya, ternyata mudah bukan menjaga kesehatan sambil bekerja. • Dengan senam ringan, Hidup sehat tetap bisa diusahakan di tengah pekerjaan yang padat.
• Sederhana: mudah dibuat atau dilakukan
• Tidak memakan-waktu: dengan cepat
• Praktis: bermanfaat
• Atraktif: bagus, cantik, indah, unik
• Ekonomis, hemat: tidak mahal/murah
• Menyenangkan: mengasyikkan
• Merangsang selera: lezat
• Bergizi: menyehatkan
Komentar umum lainnya:
Anda/kamu akan bangga akan hasilnya Anda akan menikmati pujian dari keluarga dan teman Selamat mencoba Anda akan merasa puas dengan hasil kerja yang memuaskan.
Video.
Cara Membuat Bubur Manado
|
||
Menu sarapan super sehat dan kaya serat. Penambahan singkong dan ubi
ungu, selain untuk memperkaya warna dan gizinya, juga membuat tekstur bubur
beras merah ini lebih pulen.
Bubur Manado Kaya Serat
|
Tujuan
|
|
Memerinci bahan dan alat dengan ukuran yang akurat
|
Bahan-bahan
400 gram nasi merah
200 gram singkong, cuci, potong dadu
200 gram ubi ungu, cuci, kupas, potong dadu
2 batang sereh digeprek
1 ikat kangkung, cuci, petik daunnya, rajang kasar
1 ikat bayam, cuci, petik daunnya
1 buah jagung
manis, dipipil
1500 ml air
|
Bahan dan alat
|
Urutan langkah secara rinci per tahap
|
1. Didihkan
air, masukkan berurutan nasi merah, singkong, ubi, jagung pipil dan sereh.
Aduk sampai bubur mengental.
2. Tambahkan kangkung dan bayam, aduk beberapa saat, jangan sampai terlalu layu.
3. Angkat dan hidangkan panas, ditemani ikan asin dan kerupuk
|
Langkah
|
Bagian lain penekanan pada keuntungan dan ucapan selamat
|
Mudah, murah, dan
sekaligus sehat. Sarapan sehat dengan menu makanan tradisional yang telah
dikreasikan. Selamat mencoba!
|
Penutup
|
Bagian Pendahuluan (Pernyataan tujuan)
Bagian ini menyebutkan apa yang dibuat atau dilakukan. Pada bagian ini penulis mencoba menangkap minat pembaca pada produk atau kegiatan yang akan dibuat panduannya, dengan menggunakan pilihan kata yang mampu menarik perhatian dan hindari ungkapan negatif seperti “susah dilaksanakan” atau “akan memakan waktu lama”). Pilihan kata yang dapat menarik.
Alat dan bahan yang digunakan.
Teks prosedur cara membuat sesuatu diperlukan alat dan bahan. Misalnya resep makanan, membuat Langkah-langkah Langkah-langkah dalam teks prosedur merupakan inti dari tujuan teks prosedur.
Langkah-langkah.
Berisi tahapa-tahap kegiatan/ urutan kronologis (termasuk hal yang perlu diperhatikan; jika panduan untuk permainan, berikan aturan permainannya).
hiasan, atau membuat yang lain. Alat dan bahan dirinci sampai ukuran yang akurat karena untuk menghasilkan produk yang baik.
Bentuk Penyajian Langkah
Langkah dalam teks prosedur bisa disajikan dalam dua bentuk
(a) dalam bentuk uraian paragraf menggunakan kata .. pertama, ...., kedua, ketiga ...., dan
(b) dalam bentuk penomoran pada setiap langkah dengan urutan ke bawah.
Penggunaan kata penghubung pada langkah
a) Menyatakan waktu : kemudian, ketika, sebelum, sementara, sesudah itu
b) Menyatakan tujuan : supaya, untuk, agar (untuk mencapai hasil terbaik panggang dengan api kecil seitar 10 menit.
c) Menyatakan urutan: pertama, kedua, ketiga
Penggunaan Kalimat Perintah, Saran, Larangan, dalam Langkahlangkah
• Perintah: lakukan ini, lakukan itu
• Dengan saran: untuk mencapai hasil terbaik sebaiknya lakukan ini
• Peringatan: hindari, jangan lakukan
• Konjungsi (kata sambung) urutan -langkah-langkah: Pertama, kedua, kemudian, berikutnya, setelah ini, setelah melakukan ini
• Untuk memberi batasan digunakan konjungsi (sampai, hingga, dengan diaduk terus)
• Terdapat pelesapan karena banyak hal yang sama sehingga terlalu banyak kalau tidak dilesapkan.
Kesimpulan:
Cara membuat penutup teks prosedur adalah dengan merujuk kembali ke hal-hal pokok yang disebutkan dalam pendahuluan dan ulang kembali dengan kata yang lain (sinonim) atau ucapan selamat atau memotivasi orang untuk melakukan. Ucapan selamat menikmati keindahan, kenyamanan, kelezatan hasil kegiatan yang dilakukan).
Contoh:
• Ternyata mudah membuat masakan tradisional yang satu ini. Kue lezat siap dinikmati.
• Tidak serumit yang kita bayangkan ya, ternyata mudah bukan menjaga kesehatan sambil bekerja. • Dengan senam ringan, Hidup sehat tetap bisa diusahakan di tengah pekerjaan yang padat.
• Sederhana: mudah dibuat atau dilakukan
• Tidak memakan-waktu: dengan cepat
• Praktis: bermanfaat
• Atraktif: bagus, cantik, indah, unik
• Ekonomis, hemat: tidak mahal/murah
• Menyenangkan: mengasyikkan
• Merangsang selera: lezat
• Bergizi: menyehatkan
Komentar umum lainnya:
Anda/kamu akan bangga akan hasilnya Anda akan menikmati pujian dari keluarga dan teman Selamat mencoba Anda akan merasa puas dengan hasil kerja yang memuaskan.
Video.
Teks Prosedur
Cara Membuat Pizza
Senin, 29 Mei 2017
Selasa, 16 Mei 2017
Teks Fabel
Cerita merupakan jenis teks narasi. Teks narasi mencakup semua jenis tulisan maupun tulisan yang mengandung unsur cerita. hampir setiap hari kita terlibat dengan cerita. berbincang dengan teman sambil menceritakan sesuatu adalah kegiatan bercerita. membaca atau menonton cerita tentang jagoan superhero adalah kegiatan menikmati cerita. menghayal menjadi Jagoan Pembasmi Kejahatan yang memiliki kehebatan luar biasa merupakan kegiatan merancang cerita.
Kita sering menonton atau menonton cerita di televisi, atau menceritakan diri kita sendiri kepada orang lain. saat berkumpul dengan teman-teman , hampir dipastikan kita mahir bercerita. Dengan kata lain, kita semua pernah membuat teks narasi dan menanggapi berbagai teks narasi.
Gambar/ ilustrasi teks Fabel:
Gambar/ ilustrasi teks Fabel:
Saat kita menceritakan suatu cerita berdasarkan pengalaman sendiri atau yang kita dengar dan lihat dari televisi, kita seringkali menceritakan dengan gaya yang berbeda dengan aslinya. Kita berusaha menceritakan dengan sebaik mungkin. Usaha tersebut dapat dilakukan dengan mengubah urutan cerita, memilih bahasa yang menarik, dan menambah rincian agar cerita makin menarik.Fabel merupakan cerita tentang kehidupan binatang yang berprilaku menyerupai manusia. fabel merupakan jenis cerita fiksi, bukan kisah tentang kehidupan nyata. Fabel sering juga disebut cerita moral karena pesan yang ada di dalam cerita fabel berkaitan erat dengan moral. Teks cerita fabel tidak hanya mengisahkan kehidupan binatang, tetapi juga mengisahkan kehidupan manusia dengan segala karakternya.
Binatang binatang yang ada dalam cerita fabel memiliki karakter seperti manusia. karakter mereka ada yang baik ada juga yang tidak baik. mereka memiliki sifat jujur, sopan, pintar, dan senang bersahabat, serta melakukan perbuatan terpuji. mereka ada juga yang berkarakter licik, dsb. Crita fabel tidak hanya ditujukan kepada anak-anak, tetapi juga pada orang dewasa. setelah memahami teks cerita kamau dapat belajar pada karakter karakter binatang tersebut. cerita fabel merupakan salah satu sarana yang potensial dalam menanamkn nilai-nilai moral.
Video
Video
Fabel
Minggu, 14 Mei 2017
TEKS DESKRIPSI
Teks Deskripsi
Apa itu Teks Deskripsi?
Apa itu Teks Deskripsi?
Teks Deskripsi merupakan sebuah teks berbentuk paragraf yang
didalamnya berisikan penjelasan dari suatu objek, tempat, dan lain sebagainya
sesuai dengan topik bahasan dengan bahasa yang singkat jelas dan mudah dipahami.
Teks deskripsi disajikan kepada pembaca dengan tujuan agar pembaca dapat
mengetahui topik yang dijelaskan atau digambarkan pada teks tersebut secara
terperinci serta jelas.
Ciri-Ciri Teks Deskripsi
Teks deskripsi memiliki ciri yang dapat membantu kita dalam mengenali jenis dari sebuah teks merupakan teks dikripsi. Berikut di bawah ini terdapat beberapa ciri dari teks deskripsi :
Teks deskripsi memiliki ciri yang dapat membantu kita dalam mengenali jenis dari sebuah teks merupakan teks dikripsi. Berikut di bawah ini terdapat beberapa ciri dari teks deskripsi :
- Berisikan penggambaran atau penjelasan suatu objek
- Penggambaran atau penjelasan suatu objek yang menjadi topik di tuliskan secara detail, artinya penjelasan atau penggambaran di dalam teks deskripsi akan membuat pembacanya mengerti secara jelas dengan apa yang dijelaskan dalam teks tersebut.
- Ketika pembaca membaca teks deskripsi, pembaca seolah-olah merasakan, melihat, atau mengalami secara langsung apa yang sedang dibicarakan pada teks tersebut.
- Teks deskripsi berisikan paragraf yang menjelaskan suatu objek berdasarkan warna, bentuk, ukuran, dan ciri-ciri fisik maupun psikis objek tersebut dengan sangat detail.
Struktur
Teks Deskripsi
Teks deskripsi memliki 3 unsur sebagai struktur pembangunnya. Struktur-struktur tersebut sebagai berikut:
Teks deskripsi memliki 3 unsur sebagai struktur pembangunnya. Struktur-struktur tersebut sebagai berikut:
- Identifikas, pada bagian ini berisikan penentuan dari identitas seseorang, benda, atau objek lainya.
- Klasifikasi, ialah unsur penyusun yang bersisitem dalam kelompok menurut suatu kaidah atau standart yang sebelumnya telah ditetapkan.
- Bagian Deskripsi, berisikan gambaran atau penjelasan tentang suatu objek, atau topik yang ada dalam teks tersebut.
Jenis-Jenis
Teks Deskripsi
- Teks paragraf deskripsi subjektif yaitu suatu paragraf deskripsi yang dalam penggambaran objkenya berdasarkan atas kesan yang dimiliki oleh penulis teks tersebut.
- Teks paragraf spatial, dalam teks ini objek yang digambarkan hanya berupa benda, tempat, ruang dan sebagainya.
- Teks paragraf objektif, dalam teks ini penggambaran objek digambarkan apa adanya berdasarkan keadaan objek yang sebenarnya tanpa penambahan opini dari penulis itu sendiri.